Kenapa Ada Pelacur yang Masuk Surga? Ini Jawabannya!

Sebuah hadist yg diriwayatkan oleh Imam Bukhari r.a. merekam kisah yg disampaikan oleh Rasululullah s.a.w sebagai berikut :
_"Seorang wanita tuna susila yg penuh dosa berjalan di padang pasir dan bertemu dengan seekor anjing yg kehausan. Wanita itu kemudian memberi minum anjing tersebut. Ketika itu Rasul melihat perbuatan wanita tersebut dan menyatakan bahwa dengan perbuatannya tadi hapuslah seluruh dosa wanita itu dan ia menjadi ahli surga"_

Kisah yg disampaikan Rasulullah dalam hadist shahih tersebut, menurut pengakuan Bung Karno telah 10 tahun mengusik pikiran dan hati beliau dan menjadi bahan pertanyaan yg belum memperoleh jawabannya secara memuaskan. Pertanyaan tersebut terkait dengan permasalahan : *mengapa begitu mudah wanita tersebut dihapus seluruh dosanya dan menjadi ahli surga hanya dengan 1 perbuatan yg "sederhana" itu ?*

"Kebetulan" pada ada bulan Juli 1965 Bung Karno menerima kehadiran Prof.Dr.Kadirun Yahya , M.Sc bersama dengan Prof.Ir.Brojonegoro, Prof.dr.Syarif Thayib, Suprayogi, Sucipto Besar, Kapolri, Dubes Belanda, dan Admiral John Lie.

Pada kesempatan itulah Bung Karno akhirnya menanyakan persoalan tersebut kepada Prof.Kadirun Yahya yg dikenal sebagai seorang ahli Sufi, ahli Fisika, dan ahli Metafisika. Seperti kita ketahui, Prof.Kadirun Yahya adalah seorang dari Angkatan 1945 dan pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Panca Budi, Medan.

Mendapat pertanyaan tersebut, Prof.Kadirun Yahya tidak langsung menjawab. Setelah hening sejenak, beliau berdiri dan meminta kertas. Menjawab pertanyaan Ir.Soekarno ~ sebagai sesama orang teknik ~ kemudian beliau menuliskan penjelasannya secara matematis sebagai berikut :

~ 1 : 1 = 1
~ 1 : 1000 = 0.001
~ 1 : tak terhingga = 0
~ *Bilangan berapa pun atau segala sesuatu apa pun jika dibagi dengan tak terhingga akan = 0*

Sedangkan :
~ 1 x tak terhingga = tak terhingga
~ 1 atom x tak terhingga = tak terhingga
~ *Bilangan berapa pun / atau segala apa pun jika x tak terhingga = tak terhingga.*

Maka *amal baik wanita tersebut yg sangat kecil ( sebesar atom ) namun ketika melibatkan kehadiran Sang Mahabesar ( tak terhingga ) maka bernilai = tak terhingga.*

Sedangkan *dosa besar yg ia lakukan ketika dihadapkan pada amal yg bernilai tak terhingga akan = 0 ( terhapus ).*

Kesimpulannya : *seluruh dosa besar wanita itu menjadi tidak berarti ( nol ) / bisa terhapus oleh amal baiknya yg kecil namun berpahala sangat-sangat besar karena melibatkan Sang Mahabesar / Kekuatan Yang Tak Terhingga.*

Semua itu tentunya bisa terjadi karena *keikhlasan & ketulusan hati wanita tersebut dalam menjalankan amalnya terhadap anjing itu dan kehendak serta ridho-Nya Yang Mahapengampun dan Mahapenyayang ...*

Mendengar penjelasan Prof.Kadirun Yahya tersebut Bung Karno terdiam sejenak dan kemudian mengatakan : _"Geweldig_ ( hebat ) ! Inilah jawaban yg aku tunggu-tunggu dan aku cari selama 10 tahun ini".

Sumber: Cerita Motivasi & Inspirasi

Share this post