Curhat Sang Istri Bikin Terenyuh saat Suami Meninggal 3 Minggu Dinikahi
Tak ada yang tahu kapan maut akan menjemput.
Ketika ia datang, maka tak seorangpun manusia yang bisa menghindar ataupun bersembunyi.
Terkadang kematian seseorang bisa begitu menyesakkan bagi orang-orang yang ditinggalkan.
Apalagi jika kepergian itu begitu mendadak dan datang justru ketika suasana sedang bahagia.
Mungkin itulah gambaran yang tepat untuk melukiskan kejadian pahit yang dialami oleh wanita berhijab ini.
Baru tiga minggu selepas ia mengucap janji suci pernikahan dengan pria pemilik hatinya di depan penghulu, namun malang sungguh tak bisa ditolak.
Sang suami ternyata harus terenggut oleh maut begitu cepat dari pelukannya.
Wanita pemilik nama akun pada Instagram @syahidasamsul tersebut menikah dengan sang suami Mohd Syahmi Mohd Shafee (28) sekitar 3 minggu lalu.
Naas, belum segenap rumah tangga mereka berjalan, Shafee mengalami kecelakaan parah yang merenggut nyawanya.
Dilansir dari Ohbulan, Shafee meninggal dunia setelah mobilnya kecelakaan dengan sebuah truk muatan.
Peristiwa tragis tersebut terjadi di Plaza Tol Subang, Malaysia pada tanggal 20 September lalu.
Kejadian itu tentu meninggalkan duka yang begitu mendalam bagi sang istri.
Di akun Instagramnya, ia mengeluarkan segala kesedihan hati dengan cerita dan kalimat-kalimat yang begitu menyentuh banyak netizen.
Maklum, pernikahan mereka bahkan belum seumur jagung, Syahida harus rela melepaskan suaminya kembali ke Sang Pencipta.
Postingan-postingan Syahida langsung menjadi viral dan menyedot perhatian netizen.
Banyak yang kemudian mendoakan agar ia bisa tabah menerima cobaan tersebut.
"Turut berduka, semoga tabah," tulis @nrlzafrh.
"Semoga terus tabah," tulis @meowmyaaa.
"Smg Allah menempatkan arwah dlm kalangan org2 yg beriman dan beramal soleh. Stay strong kak. Sedekahkan Al-Fatihah selalu buat arwah," tulis @aamal.lina.
Berikut merupakan beberapa postingan sedih Syahida tentang kepergian suaminya:
Sayang... Aku tak pernah terbayang kamu akan tinggalkan aku secepat ini..
Kamu katakan semalam, 'nanti kita bertemu ya', tapi aku tak pernah terbayang kita akan berjumpa dalam keadaan ini.
Baru sehari berjauhan aku sudah rindu, bagaimana bisa aku berjauhan denganmu seumur hidup.
Ya Allah, terimakasih karena menghadiahkan aku suami terbaik selama tiga minggu ini.
Tak mampu aku ucapkan dengan kata-kata.
Selamat ualng tahun sayang, semoga tenang di sana.
Insya Allah aku akan jaga diri.
Ia juga memposting status lain yang mengungkapkan bahwa baginya sang suami adalah kekasih akhir hayat.
Berikut postingannya:
Kekasih akhir hayat.... 4 tahun aku menunggumu menjadikanku istri.
Alhamdullilah aku menjadi istrimu hingga akhir hidupmu.
Aku merindukanmu sayang...
Sepanjang malam aku berdoa, berharap semua ini hanyalah mimpi buruk.
Tapi ketika aku bangun, kamu tak ada lagi di sampingku.
Dan aku mulai sadar...
Insya Allah aku kuat agar kamu tenang di sana.
Kamu surga dunia dan surga akhiratku..
Beberapa hari yang lalu Syahida sempat memposting kemeriahan resepsi pernikahannya yang memang baru saja dilaksanakan.
Ia tak menyangka jika hanya dalam waktu singkat kebahagiaan itu berubah menjadi duka yang mendalam.
"Aku terima nikahnya MOHD SYAHMI BIN MOHD SHAFEE.. Cia ciaa ciaaa.." tulis Syahida.
Dalam Instagramnya bisa terlihat jika postingan yang tampaknya diambil ketika acara akad nikah tersebut diunggah sekitar 4 minggu lalu.
Ia tampak bahagia dan tersenyum lebar, namun kini wanita cantik tersebut sedang berusaha menguatkan diri untuk menerima kepergian sang suami.
Meninggal pada Hari yang Sama
George dan Ora Lee Rodriguez saling jatuh cinta dan menjadi sepasang kekasih semenjak 60 tahun silam.
Kisah cinta pasangan Rodriguez semakin menyentuh hati ketika keduanya pergi untuk selamanya pada hari yang sama.
"Saya tidak percaya bahwa sesuatu seperti ini benar-benar terjadi," kata Corina Martinez, putri pasangan Rodriguez, kepada stasiun berita WRAL.
"Mungkin Anda pernah menonton kisah cinta seperti pada film The Notebook," katanya.
Ayah dan ibunya, kata Martinez, selalu merayakan ulang tahun pernikahan setiap tanggal 1 Juni. Keduanya bertemu dan menikah di San Antonio, Texas, AS.
"Ayah saya bekerja sebagai tukang potong daging di pasar daging. Dia bertemu ibu saya di sana," kenangnya.
Pasangan Rodriguez resmi menikah tak lama setelah George selesai menunaikan tugas di angkatan laut. Kemudian, keduanya menikah dan memiliki tiga orang putri.
Dua tahun lalu, pasangan Rodriguez terdeteksi menderita demensia dan terus memburuk seiring waktu. George mengalami stroke beberapa bulan lalu.
Pasangan yang meninggal pada usia yang sama, yakni 78 tahun, ini mendapatkan perawatan dan dijaga oleh ketiga putri mereka dan anggota keluarga lainnya di rumah.
"Pada hari kepergian orangtua saya, keduanya berada di rumah sakit, tertidur di kasur bersebelahan. Mereka berpegangan tangan," ujarnya.
Pada hari Selasa (12/7/2016) kemarin, ajal menjemput George dan Ora Lee. Kala itu, keduanya tengah dikelilingi oleh seluruh keluarga, tiga putri mereka, cucu, dan cicit.
George meninggal dalam tidurnya. Lalu, tiga jam kemudian, Ora Lee mengikuti sang suami ke keabadian.
"Ibu saya selalu mengatakan, jika meninggal, dia akan membawa ayah saya dan sebaliknya. Saya benar-benar terkejut saat ini benar-benar terjadi," ujarnya.(*)
Sumber: Tribun Wong Solo
Sumber: Cerita Motivasi & Inspirasi
0 Response to "Curhat Sang Istri Bikin Terenyuh saat Suami Meninggal 3 Minggu Dinikahi"
Post a Comment